Angkot Setan




Buat yang tinggal di Jogja, hati-hati... siapa tahu anda korban berikutnya. Katanya sih benar-benar terjadi di antara daerah Condong Catur - Jombor dan daerah Paingan (ring road utara)
********/*******
Kurang lebih pukul 10 malam, seorang wanita 18 tahun (sisanya), seorang nenek untuk lebih tepatnya, berumur sekitar 63 tahun, tiba di Jogja setelah pulang dari Semarang. Karena hanya diturunkan di daerah Jombor, sedangkan rumahnya di daerah Condong Catur, ia kemudian menunggu angkot karena malas jalan kaki (hari gini jalan kaki?).
Sudah kurang lebih 20 menit sang nenek menunggu angkot... tapi angkot yang ditunggu tak kunjung tiba. Memang biasanya angkot tersebut sudah berhenti beroperasi pada pukul 21.30 paling malam, namun entah mengapa, sang nenek merasa bahwa masih ada angkot yang akan membawanya pulang.
Setelah 35 menit menunggu... akhirnya benar, angkot yang ditunggu sang nenek muncul. Suatu hal yang tidak biasa terjadi... Lalu naiklah sang nenek ke dalam angkot yang berisi 3 orang.. 1 orang supir dan 2 orang penumpang lain yang kedua-duanya adalah seorang wanita cantik, berambut panjang, dengan pakaian pesta berwarna putih (long dress gitu).
Sang nenek sempat berpikir, "kok aneh banget... dua orang wanita cantik berpakaian pesta warna putih, pada malam hari begini naik angkot."
Tapi sang nenek tidak mau meneruskan apa yang ada di pikirannya, walaupun bulu kuduknya sudah mulai berdiri. Terjadilah suasana yang dingin, hening tanpa suara pada angkot tersebut. Sang supir hanya menyupir tanpa menengok atau mengeluarkan suara sedikitpun.. Cara menyupirnya pun cenderung kasar (ngebut dan pindah koplingnya kasar).
Tak sabar sang nenek untuk tiba di daerah rumahnya... sampai akhirnya, sang nenek tiba di gang depan rumah tempat ia biasa turun. Setelah menyiapkan selembar uang Rp. 10 ribu-an (karena memang tinggal satu lembar uang 10 ribuan yang dia punya) untuk membayar angkot, Sang nenek lalu memberhentikan angkot tersebut.
"Mas... kiri, mas.."
Sang supir langsung memberhentikan angkotnya dengan rem mendadak tanpa bersuara. Sampai nenek itu hampir terjatuh.
Lalu sang nenek turun, dan menyerahkan lembaran uang Rp. 10 ribu terakhirnya melalui jendela pintu depan angkot sambil menunggu kembalian ongkosnya...
Tapi ternyata..........
Sang Supir langsung menginjak gas dan meninggalkan nenek tersebut tanpa memberikan kembalian uang kepada sang nenek.
Nenek itu pun berteriak... "DASAR ANGKOT SETAAAAAAAAANNNNNNN....!!!!!!!!!!!!!!"
hehehehehehe......why so serious? ;)


Free Template Blogger collection template Hot Deals SEO


No Response to "Angkot Setan"

Diberdayakan oleh Blogger.